
LAPORAN KEGIATAN PENGOLAHAN LIMBAH INDUSTRI
( DAUR ULANG LIMBAH POLIMER )
Penyusun :
Eni Elpandari
Prodi : Teknik kimia / pagi
Mata
kuliah : Pengolahan limbah industry
Dosen : Yatti Maryati
FAKULTAS
TEKNIK
Universitas
Bhayangkara Jakarta Raya kampus II
Jalan
Perjuangan Bekasi Utara 17142
Telp
: 88955882 Fax: 88955871
Tahun
2013
BAB I
PENDAHULUAN
1.
Latar
belakang
Perkembangan teknologi yang pesat
mempengaruhi cara hidup manusia yang serba ingin cepat dan mudah dalam segala
urusan. Tentu saja tuntutan ini menjadi hal yang mendasari hadirnya industri di
kehidupan sehari-hari untuk memenuhi permintaan
dan kebutuhan manusia yang ingin serba
cepat dan mudah. Berdirinya industri-industri ini tentu saja berdampak
terhadap lingkungan karena limbahnnya. Limbah ini tidak saja dihasilkan dari
proses pembuatan produk dalam pabrik tetapi juga dari manusia yang mengkonsumsi
produk dari industri itu seperti mengkonsumsi minuman dalam kemasan botol dan
gelas. Kebanyakan minuman itu dikemas dalam botol dan gelas plastik yang jika
langsung dibuang kelingkungan akan menjadi penyebab pencemaran lingkungan.
Botol dan gelas plastik ini merupakan limbah yang sulit terurai oleh pengurai
dalam tanah dan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk terurai.
Hal ini merupakan alasan berdirinya
pabrik pengolahan limbah skala rumahan khususnya daur ulang limbah plastik atau
polimer. Alasan kami memilih pabrik ini karena limbah plastik ini sangat mudah
ditemukan dilingkungan sekitar kita yang sebenarnya dapat dimanfaatkan kembali.
BAB
II
PEMBAHASAN
PROSES PENGOLAHAN LIMBAH INDUSTRI
( DAUR ULANG POLIMER)
Proses
pengolahan limbah industri ada beberapa cara salah satunya yaitu daur ulang.
Daur ulang merupakan pengolahan suatu limbah agar menjadi produk kembali yang
bermanfaat dengan tujuan mengupengi pencemaran karena limbah. Tahapan proses
daur ulang yaitu:
1.
Pengumpulan
limbah polimer
Gambar limbah yang terkumpul
Tahap
ini adalah tahap pertama dalam proses daur ulang polimer. Pada tahap ini
bahan-bahan dikumpulkan dari berbagai sumber. Biasanya limbah ini didapat dari
pengepul khusus jenis barang polimer
yang dibantu oleh pemulung. Limbah polimer yang dikumpulkan ini antara
lain:
·
Botol dan gelas plastik dari berbagai
jenis minuman
·
Mainan anak-anak yang berbahan polimer
·
Ember plastik
·
Jerigen
2.
Penyortiran
limbah
Gambar proses penyortiran
Gambar limbah yang telah disortir
Tahap
ini merupakan tahap ke 2 dari poses daur ulang polimer. Setelah bahan
dikumpulkan lalu dilakukan penyortiran limbah. Tujuan dari penyortiran ini
adalah untuk memisahkan limbah berdasarkan jenis limbah, warna, dan ketebalan. Pada gambar diatas
terlihat seorang pekerja sedang melakukan proses penyortiran dan hasil dari
proses itu berupa botol yang berwarna dan jenis yang sama.
Selain
limbah botol, mainan, jerigen serta gelas plastik termasuk juga tutup botol.
Tutup botol tersebut ikut disortir sesuai jenis dan warnanya. Proses
penyortiran ini bertujuan untuk mempermudah proses penggilingan limbah agar
hasil gilingannya mempunyai kehalusan merata serta dapat langsung dikirim ke
tempat pembuatan produk berbahan polimer yang sesuai dengan jenis limbah polimr
tersebut.
Gambar proses pemisahan
tutup botol plastik
3.
Pemotongan
Gambar pekerja sedang memotong gelas plastik Gambar potongan kepala gelas
plastik
Pemotongan
limbah ini hanya dilakukan untuk jenis limbah berupa botol dan gelas plastik
serta ember. Proses ini menggunakan alat pemotong yang terlihat seperti gambar
diatas yang bertujuan untuk mempermudah dan mempercepat proses pemotongan. Pada
proses pemotongan ini dilakukan dengan cara memisahkan bagian kepala dan badan
botol atau gelas plastik. Hal ini dilakukan karena bagian atas atau kepala dari
botol adalah bagian terkeras dan ketebalannya yang berbeda. Sedangkan untuk
gelas plastik, khususnya gelas plastik
minuman seperti limbah gelas plastik air mineral dilakukan pemotongan
untuk dipisahkan bagian kepala dan badannya karena bagian kepalanya terdapat
sisa labeling press dan keras karena ketebalnnya berbeda dengan bagian
badannya.
Setelah
dipotong, lalu dipisahkan bagian kepala dan badan botol atau gelas plastik
tersebut karna proses penggilingannya harus sesuai jenis, warna, dan
ketebalannya.
4.
Penggilingan/
pencacahan limbah
Gambar
mesin penggiling limbah Gambar
mesin giling mengeluarkan hasil gilingan
Proses penggilingan ini merupakan proses pencacahan dan
penghalusan limbah yang sudah melewati proses penyortiran dan pemotongan dengan
menggunakan mesin penggiling atau pencacah limbah seperti gambar di atas.
Penggilingan ini bertujuan untuk menghancurkan dan menghaluskan limbah. Tahapan
proses penggilingan yaitu limbah dimasukan melalui bagian atas mesin yang
berbentuk seperti cerobong lebar persegi panjang. Lalu limbah itu dicacah dalam
mesin dan keluar bersama air langsung jatuh kesaringan yang telah diletakan
tepat dibawah saluran pengeluaran mesin penggiling. Proses penggilingan ini
melibatkan air.
5.
Pencucian
hasil gilingan
Gambar kolam pencucian Gambar
pekerja yang melakuukan proses penggilingan dan pencucian
Setelah proses penggilingan maka
dilanjutkan dengan pencucian hasil gilingan. Pencucian ini dilakukan dalam
kolam pencucian yang letaknya berdekatan dengan mesin penggiling. Proses ini ada 3x pencucian yaitu pencucian
pertama(pencucian kotor), pencucian ke 2 dan pencucian terakhir(pencucian
bilasan atau bersih). Tahapannya yaitu hasil gilingan yang disaring dimasukan
kekolam pencucian pertama lalu disaring kembali selanjutnya disiram dan
dimasukan kekolam ke 2 sambil diaduk kemudian disaring kembali. Terakhir dimasukan
kembali kekolam yang ke 3 setelah itu disaring kembali dan disimpan dikolam
pengeringan air. Kolam pengeringan air ini adalah kolam kering tanpa air tempat
sementara sebelum produk daur ulang ini dijemur.
6.
Pengeringan
Gambar
pengeringan gambar
pengeringan
Pengeringan merupakan tahap terakhir
dari proses daur ulang limbah ini. Pengeringan dilakukan dengan cara penjemuran
produk yang masih mengandung sedikit air langsung dibawah terik matahari. Hal
ini dilakukan agar produk benar-benar kering dan tidak mengandung air sama
sekali.
Pengeringan ini menggunakan alas
terpal agar produk tidak kotor dan tebar secara merata agar lebih cepat kering.
Terlihat pada gambar diatas produk sedang dijemur dengan bermacam-macam warna.
Setelah produk kering lalu dimasukan kedalam karung sesuai warna, jenis dan
ketebalannya. Dan produk siap dikirim ketempat pembuatan produk polimer seperti
pabrik pembuat ember, botol dan gelas plastik dan lain-lain.
gambar serbuk produk daur ulang polimer
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Sebenarnya limbah dilingkungan
sekitar kita bisa dimanfaatkan kembali
melalui proses pengolahan limbah yaitu salah satunya dengan daur ulang. Banyak
yang sudah menyadari bahwa melalui pengolahan limbah ini dapat menambah
pendapatan, membuka lapangan pekerjaan dan dapat mengurangi pencemaran
lingkungan. Dengan kunjungan ini dapat menambah wawasan bagi kami.
Proses daur ulang polimer ini
terdiri dari:
1. Pengumpulan
limbah
2.
Penyortiran atau pemisahan
3.
Pemotongan
4.
Penggilingan atau pencacahan
5.
Pencucian
6. pengeringan
LAMPIRAN
Foto bersama perkerja dipabrik
daur ulang limbah
Gambar
pengumpulan limbah Gambar
penyortiran limbah
Gambar pemotongan gambar
pnggilingan dan pencucian
Gambar
proses pengeringan dan produknya
Casino Bonus Codes - December 2021
BalasHapusNo https://sol.edu.kg/ deposit bonus casino 1xbet korean promotions. We recommend 2021 casino worrione bonus codes and promos for new players. We poormansguidetocasinogambling also list new casino bonuses for December 2021. 토토 사이트 도메인